Antara Keinginan dengan Keharusan

Keinginan dan Keharusan, sebuah pelajaran baru yang saya dapat minggu ini setelah baca sebuah buku. Dalam kehidupan sehari-hari, seringkali seseorang memiliki target yang hendak dicapai. Banyak diantaranya yang berhasil, tapi tidak sedikit juga yang gagal. Lantas apa sih yang menyebabkan keduanya? Kembali lagi ke judul kita, yakni antara keinginan dan keharusan. Ya, menurut saya kedua kata itu sangat berpengaruh terhadap pencapaian seseorang. Contohnya saja, besok saya ingin bangun pagi. Alhasil, keesokan harinya belum tentu saya bisa bangun pagi seperti yang saya inginkan saat malamnya. Karena hal tersebut hanya sebatas keinginan untuk bangun pagi. Belum menjadi suatu keharusan untuk bangun pagi. Berbeda lagi jika, saya besok harus bangun pagi. Alhasil, seringkali keesokan harinya saya benar-benar bisa bangun pagi. Entah keharusan itu disebabkan oleh adanya acara yang menuntut saya untuk bangun pagi ataupun yang lainnya. Meskipun saat malamnya begadang atau tidur larut malam, tetapi ketika kita sudah mengharuskan diri kita untuk bangun pagi tentu akan ada upaya yang lebih untuk bisa mencapainya. Ya, "upaya yang lebih". Saya bisa bilang, sebuah "keharusan" akan memberikan motivasi yang lebih besar ketimbang sebuah "keinginan". Sehingga berbagai usaha pun akan terus dilakukan ketika sudah menjadi sebuah keharusan.
Kedua kata ini bisa kita implementasikan untuk hal-hal lain dalam kehidupan kita. Ketika kita sedang menargetkan sesuatu, entah itu mulai dari hal kecil, bahkan sampai hal besar sekalipun, cobalah kita renungkan kembali. Apakah target kita tersebut memang menjadi sesuatu yang harus dicapai? Ataukah hanya sebatas ingin dicapai?

~Salam Positif~